Korea Selatan menjadi salah satu negara yang memiliki kecepatan koneksi internet tercepat di dunia. Pemerintah setempat turut menciptakan kebijakan dan berbagai program yang memfasilitasi koneksi internet tersebut, salah satunya dengan tersedianya Wi-Fi gratis.
Awal tahun 2025 ini saja, ETRI selaku lembaga penelitian telekomunikasi di Korea Selatan berhasil mendemonstrasikan pengembangan jaringan internet 6G!
Supaya kamu bisa tetap terhubung dengan keluarga, rekan, dan sosial media maka harus memakai jaringan internet yang berlaku di Negara Ginseng ini. Salah satunya dengan menggunakan SIM Prabayar.
Yuk, simak bagaimana life hack selama liburan ke Korea, terutama supaya tetap terhubung dengan internet.
15+ Tips Pakai Internet Selama Liburan di Korea Selatan
Jika membandingkan dengan Indonesia, maka mungkin akan terlihat “kalah”. Mengingat jaringan 4G hingga 5G saja belum merata sepenuhnya di Indonesia.
Jadi, ketika liburan ke Korea Selatan di kota manapun, kamu bisa menggunakan jaringan Wi-Fi gratis atau paket data supaya tetap terhubung dengan keluarga maupun sosial media.
1. Menggunakan Kartu SIM Prabayar
Cara pertama untuk tetap terhubung jaringan internet selama liburan di Korea Selatan adalah dengan menggunakan kartu SIM Prabayar.
Gerai penyedia kartu SIM Prabayar yang paling sering digunakan adalah KT, SK Telecom, dan LG U+.
Untuk memperoleh kartu SIM Prabayar ini, harus jauh-jauh hari sebelum sampai di Korea. Jadi, nanti bisa kamu ambil di Bandara Internasional Incheon, tepat setelah mendarat di sana.
Gimana Cara Beli SIM Prabayar?
- Bandara: Kamu bisa membeli SIM Prabayar di tepat setelah sampai di Bandara Internasional Incheon atau Bandara Internasional Gimpo. Carilah gerai operator ternama seperti T, SK Telecom, dan LG U+.
- Toserba: Beberapa toserba besar seperti CU hingga 7-Eleven pun sering menjual SIM Prabayar ini.
- Online: Melalui beberapa situs web yang menyediakan SIM Prabayar dan transaksi secara daring. Ada pilihan untuk diambil langsung di Bandara Internasional Incheon maupun dikirim ke alamatmu.
Berapa Harga SIM Prabayar?
Kartu SIM Prabayar untuk jangka waktu 3-15 hari selama di Korea Selatan itu seharga 13-37 USD (Rp200-Rp600-an).
Namun, jika ternyata kamu hendak liburan di Korea Selatan lebih dari 20 hari, harus mengunjungi gerai operator SIM Prabayar tersebut untuk paket data yang lebih besar atau menggantinya dengan kartu SIM Prabayar jangka panjang.
Catatan Penting!
- Ketika mengambil SIM Prabayar di Bandara Internasional Incheon maupun Gimpo, harus memperlihatkan paspor dan email konfirmasi pesanan.
- Lebih baik segera mengaktifkan SIM Prabayar di bandara tersebut karena staf sudah terbiasa membantu turis asing dalam urusan ini.
- Setelah SIM Prabayar aktif, bisa kamu gunakan untuk membuka Google Maps atau Papago untuk terjemahan bahasa.
- Kartu SIM Prabayar tidak bisa dipindahtangankan kepada orang lain. Layanan internet akan langsung terhenti jika terjadi perubahan informasi pengguna maupun perangkat.
- Untuk menggunakan paket data internet, harus punya pulsa dengan saldo tertentu. Saldo ini tidak dapat dialihkan ke bulan berikutnya.
- Top-up saldo paket dapat secara daring, aplikasi sesuai operator, maupun minimarket setempat.
Baca Juga: 40+ Travel Hacks Wisata Korea Supaya Tidak Kikuk!
2. Menyewa Wi-Fi Portabel
Memang di Korea Selatan itu ada banyak jaringan Wi-Fi gratis, terutama di pusat kota dan stasiun transportasi.
Namun di luar itu, jarang ada jaringan Wi-Fi gratis sehingga kamu harus punya Wi-Fi pocket ketika hendak jalan-jalan ke luar kota Seoul.
Jika hanya liburan ke Korea dalam waktu 4-8 hari saja, bisa menyewa Wi-Fi Portabel ini.
Wi-Fi Portabel yang dapat dibawa kemana-mana ini disebut sebagai Wi-Fi Egg yang ukurannya kecil dan mudah ditaruh saku.
Gimana Cara Menyewa Wi-Fi Portabel?
Biasanya, di gerai operator SIM Prabayar yang terletak di area bandara internasional turut menyediakan penyewaan Wi-Fi Portabel.
Ada juga layanan pengiriman Wi-Fi Porrtabel secara gratis ke hotel tempatmu menginap.
Wi-Fi portabel ini memiliki beberapa pilihan bergantung daya tahan baterainya. Jika diisi penuh, maka baterainya dapat bertahan setidaknya 5-9 jam dengan penggunaan 3-5 orang secara bersamaan.
Berapa Harga Sewa Wi-Fi Portabel?
Setiap merek Wi-Fi portabel dibandrol dengan berbagai harga. Mulai dari 2-4 USD (Rp32.000-Rp65.000) per harinya.
Namun, semakin lama durasi penyewaannya, justru akan semakin murah biayanya.
Catatan Penting!
- Tidak semua gerai penyedia Wi-Fi Portabel menerima pengembalian perangkat di hotel tempatmu menginap. Maka dari itu, selalu baca ketentuan sebelum menyewanya.
- Usahakan untuk menyewa Wi-Fi Portabel dengan jangkauan jaringan nasional, supaya saat kamu berwisata ke tempat terpencil sekalipun dapat tetap terhubung internet.
- Biasanya akan terjadi hambatan koneksi saat berada di kereta bawah tanah maupun stasiun bawah tanah. Itulah mengapa, saat di tempat-tempat tersebut bisa mengaktifkan Wi-Fi yang tersedia gratis.
- Lakukan uji coba perangkat Wi-Fi Portabel selagi masih ada staf. Jika ada kendala, bisa segera diperbaiki.
3. Membeli ID Wi-Fi Prabayar
Jika kamu enggan menyewa karena ribet, maka beli saja ID Wi-Fi Prabayar yang justru lebih murah sekaligus fleksibel.
Gimana Cara Beli ID Wi-Fi Prabayar?
Dapat dibeli di beberapa minimarket ternama seperti 7-Eleven, Buy The Way, dan CU. Lalu, hubungkan ponselmu ke penyedia Wi-Fi dan daftarkan sesuai dengan password yang tertera di struk.
Berapa Harga ID Wi-Fi Prabayar?
Harga pembelian ID Wi-Fi Prabayar ini sekitar 2,5 USD (Rp40.000) per harinya. Harga ini sudah termasuk PPN setempat.
Catatan Penting!
- Setelah memasukkan ID dan password sesuai dengan struk, segera sobek atau buang struk tersebut supaya tidak digunakan oleh orang tidak bertanggung jawab.
- Aktifkan saat kamu berada di lokasi yang benar-benar tidak memiliki jaringan internet gratis.
Baca Juga: [PART 1] 21 Rekomendasi Wisata Korea Selatan Terbaru 2025!
4. Menyewa HP Lokal
Opsi lain memakai internet selama liburan ke Korea Selatan adalah menyewa HP lokal, umumnya yang sudah terhubung dari SK Telecom atau KT Global Roaming.
Jika hendak menyewa HP beserta paket data internetnya, sudah mencakup panggilan masuk domestik secara gratis, biaya panggilan, SMS, dan kuota data 1GB dengan jaringan 3G.
Biasanya, opsi ini digunakan oleh mereka yang memang butuh layanan panggilan domestik dengan biaya rendah.
Gimana Cara Sewa HP Lokal di Korea?
Kamu dapat menyewa HP lokal di pusat layanan yang berada di sekitar bandara utama. Siapkan paspor wajib untuk diserahkan kepada staf.
Berapa Harga Sewa HP Lokal di Korea?
Kisaran harga sewa HP dengan berbagai fitur ini sekitar 2,4 USD (Rp39.000) per hari dan sudah termasuk PPN.
Namun, jika hendak menyewa smartphone flagship sekitar 6,4 USD (Rp104.000) dan sudah termasuk PPN.
Pembayaran dapat secara tunai atau kartu kredit saat pengembalian ponsel.
Catatan Penting!
- Siapkan paspor wajib untuk diserahkan kepada staf bandara, apabila hendak menyewanya di bandara.
- Jika menyewa dalam waktu lama, justru biasanya akan mendapatkan diskon harga sewa.
5. Menggunakan Wi-Fi Publik Secara Gratis
Di pusat kota, kafe, mal, hotel, hingga bus sekalipun tersedia banyak jaringan Wi-Fi publik yang gratis diakses oleh siapapun.
Berbagai perusahaan telekomunikasi ternama turut menawarkan hotspot Wi-Fi publik ini secara cuma-cuma, seperti SK, myLGnet, Olleh, dan lainnya.
Catatan Penting!
- Kamu bisa memanfaatkan VPN karena jaringan Wi-Fi publik itu belum tentu aman dan berisiko ponselmu diretas.
6. Mengaktifkan Paket Roaming Internasional
Sebenarnya, justru ini metode paling mahal untuk tetap terhubung jaringan internet di Korea Selatan.
Jika hendak mengaktifkan Paket Roaming Internaisonal, maka ponselmu harus mendukung teknologi 4G.
Gimana Cara Mengaktifkan Paket Roaming Internasional?
Berbagai perusahaan telekomunikasi di Indonesia sudah banyak yang menawarkan paket roaming internasional dengan beragam harga.
Aktifkan melalui aplikasi atau via SMS, sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
Berapa Harga Paket Roaming Internasional?
Harga paket roaming internasional dari setiap operator tentunya berbeda-beda. Paket ini mencakup paket data internet dan paket panggilan, yang dalam jangka waktu harian maupun mingguan.
Setidaknya, dapat seharga Rp150.000 sampai Rp300.000.
Baca Juga: [PART 2] 19 Rekomendasi Wisata Korea Selatan Terbaru, Lebih Update Tempat Terkini!
Sudah Siap Melancong ke Korea Selatan?
Itulah beberapa cara untuk tetap terhubung dengan jaringan internet selama liburan ke Korea Selatan. Memang, kamu bisa memanfaatkan Wi-Fi publik saat berada di hotel.
Namun saat keluar melancong hingga healing ke berbagai wisata alam di Negara Ginseng tersebut, jelas saja akan kesulitan terhubung dengan Wi-Fi publik.
Alhasil, kamu harus tetap membeli SIM Prabayar atau Wi-Fi Portabel agar bisa menghubungi keluarga atau update ke sosial media.
Nah, kamu bisa mewujudkan pengalaman tersebut dengan mengikuti program HealingVest, kolaborasi antara kesempatan healing dengan investasi khususnya reksadana.
Tanpa basa-basi, ayo segera pilih tujuan healing-mu di sini.
